AKTIVITAS ANTI-BIOFILM BAKTERI DARI PRODUK ALGA COKLAT Dictyota sp.
Abstract
Infeksi bakteri dapat memperlambat penyembuhan, menyebabkan deformitas dan kematian sel. Hal ini disebabkan bakteri menghasilkan biofilm yang memberikan sifat resistensi terhadap antibiotik yang diberikan pada luka yang terinfeksi bakteri itu. Infeksi yang terkait dengan biofilm merupakan mayoritas dari semua infeksi bakteri yang kronis atau berulang dalam tubuh manusia. Alginat liase.merupakan enzim yang mampu mendegradasi alginat, yang merupakan komponen utama biofilm bakteri. Oleh karena itu, pencarian sumber baru alginat liase menjadi penting dalam pemberantasan penyakit infeksi terutama yang terkait dengan pembentukan biofilm. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan simbion dari produk fermentasi alga coklat Dictyota sp. yang diperoleh dari Teluk Awur, Jepara, Indonesia dalam mendegradasi biofilm bakteri. Sampel makroalga segar difermentasi terlebih dahulu selama 7 hari untuk merangsang aktivitas degradasi oleh bakteri simbion secara umum. Data yang diperoleh dari hasil kultur dan resistensi dapat dijadikan sebagai dasar dilakukan terapi empiris. Bakteri simbion Dictyota sp ditumbuhkan pada media Zobell Agar (ZA) dan kemudian masing-masing koloni spesifik yang tumbuh dimurnikan menggunakan media Nutrient Agar (NA). Agar minimal alginat kemudian digunakan sebagai media selektif untuk mendeteksi keberadaan bakteri alginolitik yang ditunjukkan dengan kemampuannya membentuk zona alginolitik yang jernih disekitar koloni bakteri. Dari 14 isolat bakteri simbion Dictyota sp, 3 yaitu FD-01, FD-03, dan FD-04, dapat menghasilkan zona alginoliti dengan nilai indek alginolitik berkisar antara 0,5 – 1,0. Kesimpulannya, Dictyota sp. merupakan sumber potensial bakteri penghasil enzim antibiofilm, alginat liase
Downloads
References
Gonzalez JF, Hahn MM, and Gunn JS. Chronic biofilm-based infections: skewing of the immune response. Pathogens and disease. 2018;76(3).
Cordeiro L, Figueiredo P, Souza H, Sousa A, Andrade-Junior F, Barbosa-Filho J and Lima E. Antibacterial and Antibiofilm Activity of Myrtenol Against Staphylococcus aureus. Pharmaceuticals. 2020;13(6): 133.
Gutierrez TJ. Antibiofilm enzymes as an emerging technology for food quality and safety in Enzymes in Food Biotechnology. Academic Press. 2019; 321-342.
Muhammad MH, Idris AL, Fan X, Guo Y, Yu Y, Jin X, and Huang T. Beyond risk: Bacterial biofilms and their regulating approaches. Frontiers in microbiology. 2020; 11, 928.
Marzuki I, Kamaruddin M, Ahmad R. Identification of marine sponges-symbiotic bacteria and their application in degrading polycyclic aromatic hydrocarbons. Biodiversitas. 2021;22(3):1481-1488. doi:10.13057/BIODIV/D220352
Kamaruddin M, Marzuki I, Burhan A, Ahmad R. Screening acetylcholinesterase inhibitors from marine-derived actinomycetes by simple chromatography. IOP Conf Ser Earth Environ Sci. 2021;679(1):012011. doi:10.1088/1755-1315/679/1/012011
Bogaert KA, Delva S, and De Clerck O. Concise review of the genus Dictyota JV Lamouroux. Journal of Applied Phycology. (2020; 32, 1521-1543.
Ethica SN, Muchlissin SI, Saptaningtyas R, and Sabdono A. Sampling mikrobiologi limbah biomedis rumah sakit di kota Semarang Jawa Tengah. Prosiding Seminar Nasional & Internasional. 2017; 1(1).
Subaryono S, Peranginangin R, Suhartono MT, Zakaria FR. Isolasi dan Identifikasi Bakteri Penghasil Alginat Lyase dari Rumput Laut Sargassum crassifolium. J Pascapanen dan Bioteknol Kelaut dan Perikan. 2015;10(1):1. doi:10.15578/jpbkp.v10i1.239
Inoue A, Ojima T. Functional identification of alginate lyase from the brown alga Saccharina japonica. Sci Rep. 2019;9(1):1-11. doi:10.1038/s41598-019-41351-6
Zhang C, Kim SK. Research and application of marine microbial enzymes: Status and prospects. Mar Drugs. 2010;8(6):1920-1934. doi:10.3390/md8061920
Tavafi H, Abdi-Ali A, Ghadam P, Gharavi S. Screening of alginate Lyase-Producing bacteria and optimization of media compositions for extracellular alginate Lyase production. Iran Biomed J. 2017;21(1):48-56. doi:10.18869/acadpub.ibj.21.1.48
Subaryono S, Peranginangin R, Suhartono MT, Zakaria FR. Alginate Lyases: Sources, Mechanism of Activity and Potencial Application. Squalen Bull Mar Fish Postharvest Biotechnol. 2013;8(3):105. doi:10.15578/squalen.v8i3.39
Purbowati R. Hubungan Biofilm dengan Infeksi: Implikasi pada Kesehatan Masyarakat dan Strategi Mengontrolnya. J Ilm Kedokt Wijaya Kusuma. 2018;5(1):1. doi:10.30742/jikw.v5i1.1
Gunardi WD. Peranan biofilm dalam kaitannya dengan penyakit infeksi. J Kedokt Meditek. 2014;15(6):1-9.
Homenta H. Infeksi Biofilm Bakterial. J e-Biomedik. 2016;4(1):1-11. doi:10.35790/ebm.4.1.2016.11736.
Kurtz SM. Retrieval analysis of a polycarbonate-urethane acetabular cup: a case report. Journal of long-term effects of medical implants. 2008;18(1).
Copyright (c) 2021 Medika Alkhairaat : Jurnal Penelitian Kedokteran dan Kesehatan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Authors who publish with Medika Alkhairaat : Jurnal Penelitian Kedokteran dan Kesehatan agree to the following terms:
1. Authors retain copyright and grant Journal Medika Alkhairaat right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial License (http://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0/) that allows others to remix, adapt, build upon the work non-commercially with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in Journal Medika Alkhairaat.
2. Authors are permitted to copy and redistribute the journal’s published version of the work non-commercially (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in Journal Medika Alkhairaat.