PEMENUHAN GIZI LEWAT KONSUMSI DAN JENIS TANGKAPAN IKAN DI DAERAH NELAYAN KODEOHA SULAWESI TENGGARA
Abstract
Pemenuhan gizi lewat slogan “gemarikan” menjadi popular dan meningkatkan konsumsi ikan di Indonesia. Konsumsi ikan dari tahun ke tahun mengalami tren peningkatan, walaupun tidak terlalu tinggi di tahun 2017 sebesar 46,49 kilogram/kapita/tahun dan mencapai 55,95 kilogram/kapita/tahun di 2020 yang telah melewati pencapaian target nasional tahun 2019 yaitu 54,49 kilogram/perkapita/tahun. Hal ini memberikan kabar gembira bagi nelayan untuk memberikan tangkapan ikan yang lebih produksi dan segar. Untuk pembangunan masyarakat Indonesia, peningkatan konsumsi ikan diharapkan mampu meningkatkan asupan gizi masyarakat, dimana ikan merupakan bahan pangan yang mengandung protein berkualitas tinggi. Kodeoha merupakan salah satu kecamatan di Kabupaten Kolaka Utara Sulawesi Tenggara yang memiliki potensi sumberdaya perikanan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ketersediaan tangkapan ikan untuk pemenuhan gizi masyarakat di daerah nelayan Kodeoha, Kolaka Utara Sulawesi Tenggara. Temuan yang didapat selama satu bulan di daerah nelayan Peneliti menemukan berbagai jenis ikan yang ditangkap pada setiap perjalanan nelayan. Ikan Layang (Decapterus ruselli) tertangkap lebih banyak (50,4%) dari semua ikan yang ditangkap, diikuti oleh ikan Baronang (Siganus limeatus) (12,9%), ikan kembung lelaki (Rastrelliger sp) (9,7%), ikan Peperek (Leiognatus sp) (9,7%), ikan cendro (Thryssa hamiltonii) (11,3%), dan ikan biji nangka (Tylerius spinosissimus) (6,5%). Berbagai jenis tangkapan memberikan kandungan gizi yang bervariasi pula, dan diharapkan memicu minat masyarakat untuk mengkonsumsi ikan.
Downloads
References
Kementerian Kelautan dan, Perikanan Republik Indonesia. Produktivitas Perikanan Indonesia. Published online 2018.
Kamaruddin M, Marzuki I, Burhan A, Ahmad R. Screening acetylcholinesterase inhibitors from marine-derived actinomycetes by simple chromatography. IOP Conf Ser: Earth Environ Sci. 2021;679(1):012011. doi:10.1088/1755-1315/679/1/012011
Marzuki I, Pratama I, Ismail HE, et al. The Identification and Distribution Components of Polycyclic Aromatic Hydrocarbon Contaminants at the Port of Paotere, Makassar, South Sulawesi. IOP Conf Ser: Earth Environ Sci. 2021;679(1):012017. doi:10.1088/1755-1315/679/1/012017
Marzuki I, Kamaruddin M, Ahmad R. Identification of marine sponges-symbiotic bacteria and their application in degrading polycyclic aromatic hydrocarbons. Biodiversitas. 2021;22(3). doi:10.13057/biodiv/d220352
Suparman. Tingkat Konsumsi Ikan Masyarakat Sultra Terttinggi Ketiga. Antara News. https://sultra.antaranews.com/berita/296760/tingkat-konsumsi-ikan-masyarakat-sultra-tertinggi-ketiga. Published 13 Oktober.
Kamaruddin M, Karlina I, Nurhayani N. DESKRIPSI PENGETAHUAN DAN PEMAHAMAN MAHASISWA AKADEMI KEBIDANAN TAHIRAH AL BAETI TENTANG ANEMIA IBU HAMIL. MAJPKK. 2019;1(3):103-107. doi:10.31970/ma.v2i3.62
Copyright (c) 2021 Medika Alkhairaat : Jurnal Penelitian Kedokteran dan Kesehatan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Authors who publish with Medika Alkhairaat : Jurnal Penelitian Kedokteran dan Kesehatan agree to the following terms:
1. Authors retain copyright and grant Journal Medika Alkhairaat right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial License (http://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0/) that allows others to remix, adapt, build upon the work non-commercially with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in Journal Medika Alkhairaat.
2. Authors are permitted to copy and redistribute the journal’s published version of the work non-commercially (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in Journal Medika Alkhairaat.